yupp...
teman-teman,, sekarang gw bru kepikiran nieh tentang topik yg satu ini..
hmm~ yup...
tentang kehidupan masyarakat Jepang umumnya remaja yg bisa dianggap "Tabu" ini banyak di angkat kedalam topik ataupun cerita" anime-manga.
Di Jepang ada orang-orang anti sosial yg disebut Otaku, hikikomori dan NEET ...
Gw juga masih bingung dengan istilah-istilah ini sebenarnya..,, pada hakekatnya ketiga istilah tersebut dianggap sama, namun kalo dirunut secara terperinci, banyak perbedaan dari ketiga istilah tersebut.
yang pertama adalah otaku, Otaku dapat dikatakan sebagai orang yang sangat "freak" atau fanatik terhadap sesuatu *biasanya anime-manga*,,, Belakangan ini, istilah otaku dalam arti luas sering dapat mempunyai konotasi negatif atau positif bergantung pada situasi dan orang yang menggunakannya. Istilah otaku secara negatif digunakan untuk penggemar fanatik suatu subkultur yang letak bagusnya tidak bisa dimengerti masyarakat umum, atau orang yang kurang mampu berkomunikasi dan sering tidak mau bergaul dengan orang lain. Otaku secara positif digunakan untuk menyebut orang yang sangat mendalami suatu bidang hingga mendetil, dibarengi tingkat pengetahuan yang sangat tinggi hingga mencapai tingkat pakar dalam bidang tersebut.
yang ke-dua ada Hikikomori...., orang-orang type ini memiliki tingkat anti sosial yang tinggi.. biasanya mereka menghabiskan waktu mengurung diri di kamar dengan melakukan hoby-hoby mereka seperti online, main games atau nonton DVD.
Hikikomori sama sekali tidak mau bersentuhan dengan dunia luar dan hanya "autis" dengan kegiatannya sendiri. biasanya mereka tidak mau sekolah atupun bekerja hingga menghabiskan sisa hidup hanya di kamar. Banyak Hikikomori yang mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri dengan alasan hidup sama sekali tidak menyenangkan.
yang ke- tiga adalah NEET,, NEET merupakan singkatan dari Not Employment,Education, or Training, dimana istilah ini muncul pertama kali di Inggris pada tahun 90-an yang ditujukan untuk para pengangguran berusia antara 16-18 tahun yang tidak mau bersosialisasi dalam masyarakat.
NEET sering dianggap sampah masyarakat Jepang karena umumnya mereka hanya menyusahkan dan tidak memiliki ketrampilan bekerja.
biasanya yang mereka lakukan hanya nongkrong-nongkrong di inggir jalan atau berdiam diri di rumah.
Yuup~ gw juga bingung sekarang gw masuk kategori yg mana, tapi yg jelas bukan NEET loh, kadang2 bisa jadi hikikomori dadakan juga...*lol* tapi gk pernah lwat dari sehari... xDDD~
gw kayaknya termasuk kategori OTAKU deh ya...
soalnya gw seorang FanGirl yaitu seorang yang sangat fanatik dan freak dengan suatu fandom..*biasanya band, boyband atau girlband*
tapi otaku disini dalam arti positif loh...,, gw jadi lebih kreatif and dapat banyak pengetahuan dari segi budaya, tekhnologi maupun sosial saat menjadi fangirl..
So' which the type who you are??? otaku, hikimomori or NEET?? hahaahaaaxxx~ *lol*